Bantul, Yogyakarta – Program Studi (Prodi) S1 Psikologi Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Workshop Pendirian dan Pengelolaan Aisyiyah Woman and Child Crisis Center (AWCCC) yang kedepannya akan menjadi salah satu unit kerja dibawah naungan Biro Layanan Psikologi (BLP) UNISA Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan secara tatap muka terbatas di Hotel Grand Rohan Jogja pada hari Kamis-Jum’at, 11-12 Agustus 2022 secara online menggunakan media Zoom Cloud Meetings.
Permasalahan perempuan dan anak hingga saat ini masih menjadi isu yang hangat. Bahkan permasalahan ini menjadi salah satu bagian dari Sustainable Development Goals (SDGs) untuk menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Berbagai permasalahan salah satunya kekerasan masih marak terjadi di masyarakat. Kekerasan banyak dialami oleh perempuan mulai dari fisik, psikologis, finansial hingga seksual. Peran ganda serta streotype masyarakat bahwa perempuan memiliki keterbatasan untuk mengaktualisasikan dirinya dan dianggap bertugas mengurus rumah tangga saja juga masih menjadi hal yang melekat.
Pada kesempatan kali ini, Prodi S1 Psikologi UNISA Yogyakarta mengundang Aril Halida, M.Psi., Psikolog selaku Psikolog Rumah Sakit Jika (RSJ) Grhasia Yogyakarta dan Indiah Wahyu Andari, S.Psi. selaku Manager Divisi Pendampingan Rifka Annisa sebagai narasumber dalam kegiatan workhshop ini. Turut hadir Kepala Prodi S1 Psikologi UNISA Yogyakarta Annisa Warastri, S.Psi., M.Psi., Psikolog, Dosen Prodi S1 Psikologi UNISA Yogyakarta, Tim Biro Layanan Psikologi (BLP) UNISA Yogyakarta, perwakilan alumni serta mahasiswa prodi S1 Psikologi UNISA Yogyakarta.
Workshop ini menjadi salah satu inisiasi dari Prodi S1 Psikologi UNISA Yogyakarta untuk menanggapi dan mengambil peran dalam menyelesaikan issue SDGs. Harapannya, AWCCC dimasa yang akan datang menjadi salah satu unit kerja dari BLP UNISA Yogyakarta dapat diwujudkan sehingga dapat memberikan manfaat khususnya bagi Prodi S1 Psikologi UNISA Yogyakarta dan umumnya bagi masyarakat.