MBKM DI SMPN 2 SEWON BANTUL : Gelar Aksi Nyata untuk Kesehatan Mental Pelajar, Gandeng Guru BK dalam Program MBKM Psikologi
Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia, mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta meluncurkan kegiatan edukatif bertajuk “Sehat Mental, Generasi Hebat” yang menyasar pelajar SMP di Yogyakarta. Kegiatan ini diselenggarakan di SMP Negeri 2 Sewon, dan menghadirkan kolaborasi hangat antara mahasiswa MBKM Psikologi dan para guru Bimbingan Konseling (BK) sekolah mitra.
Dengan semangat #MentalHealthAwareness, acara ini membuka ruang aman bagi pelajar untuk mengenali dan mengelola kondisi mental mereka. Dalam suasana santai namun bermakna, puluhan siswa diajak untuk berbincang, berbagi cerita, dan mengikuti berbagai kegiatan interaktif yang dikemas secara ringan namun edukatif.
Aktivitas Edukatif dan Ramah Pelajar
Kegiatan yang berlangsung selama dua jam ini diisi dengan berbagai sesi yang menarik dan aplikatif:
- Diskusi santai bertema “Kenali Emosimu” dengan media ekspresi visual
- Role-play menghadapi tekanan tugas dan ujian dengan pendekatan mindful response
- Permainan kelompok untuk melatih empati dan kolaborasi
- Simulasi teknik relaksasi dan journaling sebagai coping mechanism
- Pojok Konseling Mini: launching simbolis ruang konseling ramah pelajar di lingkungan sekolah
Sinergi UNISA dan Guru BK Sekolah
Yang membuat kegiatan ini semakin istimewa adalah dukungan penuh dari para guru BK. Kolaborasi ini tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga memperkuat jejaring antara kampus dan sekolah dalam misi bersama menjaga kesehatan mental remaja.
“Kami belajar pendekatan baru dari mahasiswa. Ini memberi warna baru dalam kegiatan konseling di sekolah,” ujar Bu Siti, guru BK SMP N 2 Sewon.
Guru dan mahasiswa saling berbagi insight dalam penyusunan program, termasuk pemetaan masalah psikososial siswa, desain materi edukatif, dan rencana tindak lanjut ke depan.
Program MBKM Psikologi: Ruang Belajar dan Aksi Sosial
Selama 4 bulan pelaksanaan, Program MBKM Psikologi UNISA Yogyakarta telah menjadi wadah pengembangan kompetensi mahasiswa secara nyata. Para peserta tidak hanya belajar teori di kelas, tapi langsung menyusun program intervensi psikologis di sekolah dan komunitas.
UNISA juga menggagas pendekatan co-teaching antara mahasiswa dan guru BK, agar kegiatan edukatif seperti ini tidak berhenti di satu titik waktu, tetapi bisa direplikasi dan berkelanjutan.
Jejak Aksi: Dari Poster Edukatif hingga Dampak Psikososial
Tak hanya berbicara dan berdiskusi, tim UNISA juga menyisipkan poster edukatif seputar emosi dan kesehatan mental di berbagai titik sekolah. Desain yang ramah anak dan penuh warna membuat pesan yang disampaikan lebih mudah ditangkap.
Kepala SMP N 2 Sewon turut mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kolaborasi terus berlanjut. “Kami siap membuka ruang lebih luas bagi kegiatan seperti ini. Sangat relevan dengan kebutuhan siswa saat ini,” tuturnya.
Bagi sekolah yang ingin bermitra dalam program psikoedukasi, atau mahasiswa yang tertarik mengikuti MBKM Psikologi UNISA, informasi lebih lanjut tersedia melalui website resmi UNISA Yogyakarta.
Bersama, kita bisa menciptakan ekosistem pendidikan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga tangguh secara emosional dan mental.
#UNISAPeduli #HariKesehatanMental #MBKMBerkarya #GenerasiHebat #PsikologiUntukMasyarakat #KampusMerdeka