Empat Bulan Mengukir Perubahan: Terobosan Mahasiswa Psikologi UNISA Yogyakarta dalam Program Pengabdian Masyarakat di Puskesmas Gamping II

YOGYAKARTA,  Sebuah inisiatif progresif dalam bidang kesehatan mental masyarakat telah diwujudkan melalui program pengabdian yang dilaksanakan oleh dua mahasiswa Psikologi Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta. Selama rentang waktu empat bulan, Kamila Nur Fatimah Alghifari dan Iva Ayu Saputri menggagas serangkaian aktivitas inovatif di Puskesmas Gamping II yang berfokus pada penguatan kapasitas layanan psikologis dasar.

Program yang tergabung dalam kerangka Merdeka Belajar Kampus Merdeka ini mengadopsi pendekatan multidisiplin dengan memadukan prinsip-prinsip psikologi klinis dengan teknologi digital. Salah satu capaian signifikan adalah pengembangan platform assessment psikologis digital yang memungkinkan proses skrining kesehatan mental dilakukan secara lebih efisien dan menjangkau wilayah lebih luas.

Dalam kurun waktu empat bulan, berbagai kegiatan unggulan berhasil diimplementasikan, mencakup sesi edukasi tentang pencegahan kekerasan gender, workshop kesehatan mental bagi remaja, serta konseling bagi pasangan pra-nikah dan ibu hamil. Pendekatan home visit yang diterapkan juga memungkinkan pendampingan lebih intensif bagi kelompok rentan di masyarakat.

Yang membedakan program ini adalah integrasi sistem monitoring elektronik yang memungkinkan pelacakan perkembangan klien secara real-time. Inovasi ini tidak hanya meningkatkan akurasi assessment tetapi juga mempermudah koordinasi antara tenaga kesehatan, relawan, dan keluarga pasien.

Keberhasilan initiative ini tercermin dari perluasan jangkauan layanan hingga 40% dibanding periode sebelumnya, pelatihan 35 kader kesehatan mental masyarakat, serta terbentuknya jejaring kolaborasi dengan 18 institusi pendidikan di wilayah setempat. Dampak program juga terlihat dari peningkatan signifikan dalam kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan mental.

Menurut pengamatan supervisor program, pendekatan blended learning yang diterapkan dalam pelatihan kesehatan mental berhasil menciptakan sustainable system yang dapat terus berjalan bahkan setelah program resmi berakhir. Metode ini kelak dapat menjadi model replikasi untuk pengembangan layanan kesehatan mental komunitas di daerah lainnya.

Pencapaian program ini tidak hanya memberikan kontribusi nyata bagi penguatan sistem kesehatan mental di tingkat primer, tetapi juga menjadi bukti komitmen Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta dalam menghasilkan lulusan yang mampu menjawab tantangan kesehatan masyarakat dengan solusi kreatif dan berkelanjutan.

Mengapa Memilih Psikologi UNISA Yogyakarta?
Program studi Psikologi UNISA Yogyakarta menawarkan keunggulan melalui pendekatan integratif yang memadukan psikologi modern dengan nilai-nilai keislaman. Kurikulum dirancang untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya menguasai kompetensi klinis tetapi juga memiliki karakter kepemimpinan dan kepekaan sosial.

Fasilitas unggulan termasuk laboratorium psikologi terintegrasi, simulator konseling mutakhir, dan jaringan kolaborasi dengan lebih dari 30 institusi kesehatan. Sistem pembelajaran menerapkan experiential learning melalui program magang bersertifikat dan bimbingan intensif oleh praktisi berpengalaman.

Prodi ini konsisten mengembangkan inovasi layanan kesehatan mental berbasis komunitas, mempersiapkan mahasiswa menjadi agent of change yang mampu menjawab tantangan kesehatan mental di berbagai setting. Lulusan dibekali sertifikasi kompetensi dan jaringan profesional yang kuat untuk kesiapan karir di bidang psikologi klinis, industri, maupun pendidikan.

#PsikologiUNISA #KesehatanMental #InnovasiDigital #MBKM #PsikologiKlinis #LayananKesehatan #PengabdianMasyarakat #KaderKesehatan #TeknologiPsikologi